Pernahkah kamu merasa marah? Semua orang pasti pernah ya mengalaminya, perasaan marah merupakan salah satu contoh emosi negatif, yaitu emosi yang muncul ketika mengalami kejadian yang tidak menyenangkan.
Nah, apa sih yang menyebabkan kemarahan itu bisa muncul? Beberapa hal yang menjadi sumber pemicu kemarahan yaitu :
- Kelelahan fisik seperti, dalam keadaan lapar, mengantuk, beban kerja yang terlalu berat
- Kelelahan mental seperti, overthinking, ekspektasi yang tidak sesuai realita, banyak tuntutan pada diri
- Tumpukan emosi negatif seperti, marah, kesal yang dipendam lama
- Adanya trauma masa lalu atau inner child
- Kurang mengapresiasi diri sendiri
Setelah mengetahui penyebab kemarahan terjadi, lalu bagaimana caranya bisa mengendalikan amarah? Dibawah ini akan dijelaskan beberapa cara mengendalikan emosi, mari kita simak bersama ya!
Berikut adalah Cara Mengendalikan Emosi Agar Amarah Bisa Teratasi :
1. Menarik Nafas yang Dalam
Hal pertama yang bisa dilakukan ketika sedang marah adalah dengan menarik nafas dalam-dalam kemudian hembuskan secara perlahan, lakukan hal ini berulang kali agar perasaan menjadi lebih tenang.
2. Berhitung
Saat merasakan emosi dan kemarahan yang hebat, cobalah untuk berhitung dari angka 1 sampai 10 secara perlahan tanpa berbicara apapun. Bila pikiran dan hati sudah merasa tenang, ini adalah waktu yang tepat untuk berpikir jernih dan menganalisis masalah yang terjadi.
3. Bercerita
Jika memiliki masalah carilah orang terdekat yang bisa dipercaya untuk menceritakan apapun yang membuatmu emosi, hal ini akan membuat beban hidup berkurang, melegakan hati dan mencegah stress.
Selain membuat kita merasa didengar, bukan tidak mungkin dengan bercerita kita akan menemukan solusi untuk menyelesaikan masalah.
4. Memaafkan
Setiap manusia pasti tidak akan luput dari kesalahan yang pernah dilakukan, baik itu disengaja maupun tidak disengaja. Daripada terus mengingat kesalahan orang lain dalam waktu yang lama, akan lebih baik jika mencoba untuk belajar memaafkan.
Dengan memaafkan hati akan menjadi lebih tenang dan damai, serta menghilangkan energi negatif dalam diri.
5. Berpikir Positif
Diperlukan latihan untuk bisa mengendalikan emosi dengan berpikir positif, namun kamu harus tetap berusaha demi perkembangan diri sendiri dari segi kesehatan fisik maupun kesehatan mental.
Berpikir positif akan membantumu melihat sisi positif dari situasi yang sedang dihadapi dan juga membangun rasa percaya dirimu menjalani hidup dan mengatasi masalah yang datang.
6. Menulis
Jika tidak ada seseorang untuk berbagi keluh kesah, menulis bisa jadi kegiatan yang bisa memberi kelegaan hati dan menjernihkan pikiran. Dengan menulis kamu bisa menuangkan perasaan apapun di buku harian atau jurnal kapanpun dan dimanapun.
7. Merenung
Cobalah untuk merenungkan apa yang membuat emosi muncul, kemudian lihat permasalahan yang terjadi dari berbagai sudut pandang. Dengan begitu kamu bisa berpikir lebih logis dan akan menemukan hal yang sebelumnya terlewat dari perhatianmu.
8. Bersosialisasi
Ketika ada masalah jangan menarik diri dari lingkungan karena hanya akan menambah tingkat stres yang dialami, ketimbang mengisolasi diri lebih baik bersosialisasi untuk melewati masa-masa yang tidak mudah.
Dengan bersosialisasi kamu akan mendapatkan suasana baru, rutinitas baru, dan pengalaman orang lain yang bisa diambil hikmahnya.
9. Melakukan Aktivitas Positif
Hal yang bisa dilakukan untuk mengendalikan emosi negatif adalah dengan mengeluarkannya atau menyalurkan emosi tersebut melalui aktivitas yang positif seperti berolahraga, rekreasi, meditasi, memasak dan lain-lain.
Aktivitas ini dapat membuat suasana hati menjadi lebih baik, meningkatkan fokus dan kontrol diri, serta dapat mengurangi depresi.
10. Membicarakan Masalah
Penting untuk membicarakan masalah pada orang yang terlibat dalam permasalahan tersebut, ini dilakukan untuk menemukan solusi agar masalah bisa diselesaikan dengan baik. Tetapi jika semua usaha sudah dilakukan untuk memperbaiki situasi namun tidak ada penyelesaian, masalah tersebut dapat menyebabkan dampak serius terhadap mental.
Oleh karena itu, berkonsultasi dengan ahlinya untuk membicarakan masalah adalah salah satu cara tepat untuk mengatasi emosi negatif.
Itulah 10 cara mengendalikan emosi agar amarah bisa teratasi, dalam hidup emosi marah adalah hal wajar yang pasti dialami semua orang. Namun, jangan sampai emosi negatif ini mengendalikan dan menguasaimu.
Kamulah yang harus mengendalikan dan mengatasinya, agar nantinya tidak ada penyesalan ketika kamu terlalu berlebihan meluapkan amarahmu kepada orang lain.
Semangat belajar memperbaiki diri ya! Semoga menjadi pribadi yang lebih baik lagi!
Sumber Referensi :